Jangan Malas Ganti Oli Mesin, Ini Akibatnya Jika Sering Telat

Feders-Oli memiliki fungsi mengurangi gesekan antar komponen yang ada di dalam mesin. Saat mesin bekerja terjadi gesekan mulai dari sistem transmisi, sampai piston yang bergesekan dengan dinding silinder.

Tugas oli adalah memberikan lapisan pada logam yang ada di dalam mesin supaya komponen yang ada tidak cepat aus atau terkikis akibat gesekan.

Selain itu oli juga punya fungsi lain yakni untuk mendinginkan suhu panas pada mesin yang ditimbulkan akibat pembakaran.

Baca Juga: Kenapa Naik Motor Harus Pakai Sepatu ? Ini Bahayanya Jika Tidak Pakai Sepatu

Begitu pentingnya oli untuk mesin pada sepeda motor, diwajibkan mengganti oli secara berkala, supaya komponen di dalam mesin lebih awet.

Dalam panduan buku manual servis untuk pemilik motor, biasanya waktu penggantian oli direkomendasikan sekitar jarak tempuh 4.000 km, atau kurang dari angka tersebut jika motor dipakai dengan intensitas yang tinggi.

Lalu apa dampak atau efek jika sering telat ganti oli mesin ? Yang pertama jelas akan memengaruhi kinerja mesin, karena oli yang sudah lama dan kotor tidak bisa melindungi komponen mesin secara maksimal.

Baca Juga: Bayar Pajak Motor Sekarang Sudah Bisa Dilakukan Dengan Cara Online

Jika sering telat mengganti oli dalam jangka waktu yang cukup lama, bisa menimbulkan endapan oli di bawah mesin lama kelamaan akan mengental seperti lumpur, sehingga performa mesin jadi kurang maksimal.

Efek yang paling buruk jika telat ganti oli atau oli benar-benar habis, akan merusak mesin, jika sudah rusak maka harus dibongkar, tentu saja biaya yang harus dikeluarkan cukup tinggi.