CVT Motor Matic Sering Selip? Ini Cara Mekanik Mengatasinya
Federal Oil - Komponen CVT di motor matic memiliki bermacam komponen yang wajib dilakukan perawatan secara berkala.
Apalagi, motor matic yang digunakan menjadi tidak responsif saat tuas gas diputar namun motor tidak melaju.
Hal tersebut biasa disebut CVT slip oleh para pengendara, dan menurut Isnanto Adi dari bengkel Cahyo Motor Service, berikut ini adalah beberapa hal yang bisa membuat CVT motor matic slip saat digunakan.
1. Seal Kruk As Jebol
Paling sering adalah akibat adanya oli yang masuk ke CVT karena seal kruk as yang jebol.
Penyebabnya paling sering terjadi karena seal kruk as aus dan tidak dicek apalagi diganti.
V-belt jika terkena oli pasti akan jadi slip dan tarikan atau akselerasi sepeda motor menjadi terhambat saat digunakan.
2. Kerusakan di Area Puli Matic
Adanya kerusakan di area puli atau sliding sheave, terutama di jalur pin guide yang sudah rusak bisa membuat v-belt terasa slip saat motor digunakan.
Karena jalurnya termakan atau sudah oblak maka bukaan puli belakang menjadi kurang maksimal.
Hal itu akan membuat v-belt akan terasa slip terus meskipun v-belt baru dan kondisi CVT bebas dari oli yang bocor.
3. Kurangnya Perawatan
Kerusakan puli tergolong jarang terjadi, tapi biasanya terjadi di motor berumur yang kurang perawatan.
Nah, selama puli atau sliding sheave yang rusak tidak diganti maka masalah itu akan terus muncul.
Nah itu tadi beberapa hal yang sebabkan v-belt motor matic terasa slip meski sudah diganti baru.
Jika sepeda motor Feders mengalami kerusakan atau harus melakukan perawatan, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan di bengkel Federal Oil Center terdekat untuk dilakukan perawatan oleh mekanik ahli.
(federaloil.co.id)