Beranda
Berita
Produk
Tim Federal Oil - Gresini
Tentang Kami
Hubungi Kami
Beranda / Berita / Ganjil Genap Bogor

Bogor Terapkan Aturan Ganjil Genap Untuk Motor dan Mobil

Tanggal : , Penulis : Admin

Bogor Terapkan Aturan Ganjil Genap Untuk Motor dan Mobil

Feders- Pemerintah Kota Bogor akan berlalukan sistem Ganjil Genap (Gage) untuk kendaraan motor dan mobil.

Pemberlakukan kebijakan tersebut karena Kota Bogor kembali masuk dalam area zona merah Covid-19.

Keputusan tersebut disampaikan langsung oleh Wali Kota Bogor Bima Arya.

Kapan diberlakukannya aturan ganjil genap di Bogor? Bima Arya mengatakan, akan dimulai saat menjelang weekend yakni Sabtu 6 Februari 2021.

Aturan ganjil genap adalah, jika tanggal ganjil maka plat nomor kendaraan Anda harus yang ganjil, jika genap maka harus nomor genap pada bgian belakangnya.

Aturan tersebut berlaku untuk warga Bogor dan dari luar Bogor, artinya jika Anda dari Jakarta menuju Bogor plat nomor kendaraan Anda tidak sesuai dengan tanggal hari tersebut, maka Anda akan diminta kembali lagi.


"Untuk membatasi kerumunan, supaya warga ini melihat kondisinya memang tidak biasa, kemarin Rabu 3 Februari 2021 saja ada 168 orang kasus positif baru, bayangkan jadi situasinya tidak biasa, maka kami sepakat untuk diberlakukan kebijakan ganjil genap di Kota Bogor untuk hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Selama 14 hari kedepan," kata Bima Arya di Bogor, Kamis 4 Februari 2021.

Meski demikian, pihaknya memahami aturan ini belum bisa diberlakukan sesegera mungkin dikarenakan membutuhak sosialisasi.

"Namun kita memahami perlu adanya proses sosialisasi, hari ini kita akan sosialisasi, besok masih sosialisasi, sehingga Sabtu dan Minggu seluruh mobil bisa mematuhi aturan ganjil genap ini," katanya.

Sehingga mulai Sabtu 6 Februari 2021 jika ditemukan kendaraan dengan nomor plat ganjil harus diputarbalik.

"Jadi hari Sabtu yang plat nomornya ganjil itu tidak diperkenankan, silahkan diputarbalikan, nah ini memerlukan konsentrasi dan pengawasan yang sangat luar biasa," ungkapnya.

Menurutnya, aturan ini hanya untuk mengurangi mobilitas warga. Sebab untuk melakukan penyekatan atau locdown sangatlah tidak memungkinkan.

"Kita tidak mungkin menyekat kota bogor total dan tidak mungkin berlakukan lockdown total karena itu metode ganjil genap ini, kita rencanakan untuk mengurangi mobilitas warga," katanya.