Beranda / Berita / Efek Motor Jarang Dicuci

Efek Buruk Jika Sepeda Motor Tidak Pernah Dicuci Secara Rutin

Tanggal : , Penulis : Tim Konten

Efek Buruk Jika Sepeda Motor Tidak Pernah Dicuci Secara Rutin

 

Federal Oil - Ada yang berpendapat bahwa kebersihan kendaraan mencerminkan kecintaan pemiliknya dalam pada kendaraannya. 

Sebagai bukti rasa cinta terhadap sepeda motor, kadang pemilik kendaraan rela mencuci motor lebih sering dibandingkan biasanya bahkan bisa sampai setiap hari.

Apalagi di musim hujan, tentunya intensitas pembersihan motor akan lebih sering dilakukan dari sebelumnya. 

Melihat kondisi motor yang bersih membawa kepuasan tersendiri bagi pecinta kendaraan roda dua.

Selain itu, sepeda motor yang bersih sebenarnya menawarkan banyak keuntungan, salah satunya adalah suku cadang akan lebih awet.  

Lantas bagaimana jika motor tidak pernah dicuci meski tidak musim hujan? Berikut ini beberapa efek buruk apabila motor jarang dicuci.

1.Rantai dan gir mudah rusak

Rantai dan gir merupakan bagian yang paling rentan rusak jika sepeda motor jarang dicuci apalagi jika dikendarai di tengah hujan. 

Zat asam dan kotoran-kotoran lain yang ada pada air hujan atau genangan dapat menyebabkan rantai dan gir biisa berkarat jika tidak dicuci atau segera dibilas dengan air bersih. 

2. Muncul Jamur

Selain rantai dan gir, bagian lain yang juga bisa rusak jika tidak segera dikontrol dan dibersihkan adalah bagian bodi motor. 

Bodi plastik bisa berjamur jika kotoran mengering dibutuhkan perlakuan khusus untuk membersihkannya. 

3. Bearing atau Laher bisa cepat rusak

Bearing atau laher merupakan bagian penting dari kenyamanan dan keamanan berkendara. 

Oleh karena itu, kondisi komponen ini harus dijaga agar tetap dapat berfungsi secara optimal. 

Namun, jika sepeda motor jarang dicuci, dampaknya bisa membatasi umur suku cadang tersebut menjadi lebih singkat karena adanya kotoran yang mengendap.

4. Suspensi motor akan mudah rusak

Sepeda motor yang kurang dicuci juga akan mempengaruhi umur peredam kejut atau suspensi.

Peredam kejut kendaraan roda dua ini akan lebih cepat rusak akibat kotoran dan debu yang menempel di as dan pegas. 

Jika kondisinya parah, kotoran dan debu bisa menggores poros peredam kejut sehingga menyebabkan kebocoran oli di bagian suspensi.

5.Tampilan motor jadi kurang sedap dipandang 

Kotoran yang menumpuk pada bagian-bagian motor akan mengganggu pandangan pengendara saat digunakan dan mengganggu estetika.

Rawatlah sepeda motor Feders secara rutin, agar berkendara jadi semakin nyaman.

(federaloil.co.id)

Artikel Lainnya

x Check if your product is genuine