Fungsi Zat Aditif Pada Pelumas yang Harus Ketahui
Adalah hal yang normal jika oli menguap karena sifat dasar oli yang juga berupa cairan.
Akan tetapi, penggunaan zat aditif yang bagus menjadi solusi untuk tetap mengoptimalkan oli di mesin. sSaat ini oli sepeda motor modern itu memiliki sembilan kandungan aditif.
Berikut adalah zat aditif tersebut :
1. Anti Oksidan, berfungsi mencegah terjadinya proses oksidasi pada molekul pelumas. Lalu ada Detergent, untuk menjaga permukaan logam bebas kotoran.
2. Aditif Dispersant bertujuan mengendalikan dan membawa kotoran agar terdispersi merata dalam pelumas.
3. Aditif Anti Karat atau Anti Korosi merupakan komposisi penting yang berfungsi untuk mencegah terjadinya karat pada bagian logam yang berhubungan dengan pelumas.
4. Aditif Anti Wear untuk mencegah gesekan dan keausan permukaan mesin. Kalau dijabarkan, aditif Anti Wear ada beberapa macam, nanti dirumuskan formulasi pelumasnya agar sesuai dengan kebutuhan mesin.
5. Aditif Friction Modifier dipakai meningkatkan tingkat kelicinan film pelumas. Kandungan Pour point despressant, menjadikan pelumas tetap mudah mengalir pada temperatur rendah.
6. Aditif Anti Foam berfungsi mencegah terbentuknya busa pada pelumas. Sebab jika terdapat busa pada oli, maka komponen Anti Wear jadi nggak berfungsi dan keausan lebih besar dapat terjadi
7. Kemudian yang terakhir adalah aditif untuk menjaga viskositas (kekentalan) oli agar tetap stabil pada suhu rendah dan tinggi.