Selain Merokok Saat Berkendara, Ini 10 Kesalahan yang Perlu Dihindari Saat Berada di Jalan Raya

Federal Oil - Merawat dan memastikan sepeda motor selalu dalam kondisi baik sangat penting dan tidak boleh Feders abaikan, karena akan mempengaruhi keamanan dan keselamatan saat berkendara.

Namun selain itu, yang tak kalah pentingnya adalah cara pengendalian motor di jalan raya juga perlu diperhatikan. Jangan melakukan banyak kesalahan yang justru bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain. 

Berikut ini adalah 10 kesalahan yang wajib kamu hindari saat berkendara dengan menggunakan motor.

1. Merokok saat berkendara

Banyak perokok yang tetap melakukan kegiatannya selama berkendara dengan sepeda motor.

Para perokok yang egois tersebut tidak menyadari bahwa bara serta abu yang tertiup angin saat berkendara bisa saja mengenai para pengendara lain yang ada disekitarnya.

Padahal sudah banyak berita yang mengabarkan mengenai bahaya merokok saat berkendara, jika abu ataupun bara api dari rokok tersebut, mengenai mata ataupun bagian tubuh lain.

2. Tidak memakai helm

Helm merupakan perlengkapan wajib bagi setiap pengendara dan penumpang kendaraan roda dua.

Helm akan melindungi kepala, jika sewaktu-waktu Feders mengalami kecelakaan saat berkendara.

Dengan kata lain, saat berkendara tanpa helm, kepala dalam bahaya dan rentan mengalami luka. 

3. Menerobos lampu lalu lintas

Jangan mencoba menerobos lampu lalu lintas jika masih berwarna merah, bahkan meski jalanan sedang sepi.

Hal ini bisa membuat kamu dan pengguna jalan lain menjadi celaka. 

Budayakan tertib lalu lintas dan menunggu hingga lampu berganti menjadi hijau.

4. Jaga jarak dengan kendaraann di depan

Hindari untuk berada terlalu dekat dengan kendaraan lain, terutama yang berada di depan. 

Hal ini beresiko menimbulkan kecelakaan, jika sewaktu-waktu kendaraan tersebut berhenti atau mengerem mendadak.

5. Berbelok mendadak tanpa aba-aba

Berbelok mendadak tanpa ada aba-aba atau menggunakan lampu sein merupakan tindakan yang sangat berbahaya, terutama bagi pengendara lainnya yang berada di belakang atau di depan.

Biasakan untuk menyalakan lampu sein terlebih dahulu, setidaknya 10 meter sebelum belokan yang kamu tuju. 

Jika jalan masih padat, maka tunggulah hingga sedikit lengang dan kamu bisa berbelok dengan aman.

6. Melawan arah

Apapun alasan Feders jika melakukan kesalahan ini, sangat disesalkan. 

Melawan arah merupakan tindakan yang sangat berbahaya, terutama jika Feders berkendara di jalan raya yang ramai. 

Tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga bisa berbahaya bagi pengguna jalan lain di depan. 

7. Berhenti secara mendadak

Berhenti secara mendadak di tengah jalan juga menjadi hal berbahaya yang wajib kamu hindari. 

Tindakan ini beresiko membuatmu tertabrak atau bahkan membuat pengguna jalan di belakangmu mengalami kecelakaan karena harus menghindar secara mendadak.

Selalu konsentrasi terhadap keadaan lalu lintas, sehingga pengereman mendadak tidak perlu terjadi.

8. Berkendara dalam kondisi mengantuk atau lelah

Berkendara menggunakan sepeda motor membutuhkan konsentrasi, sehingga kamu bisa fokus. 

Jangan berkendara dalam kondisi mengantuk atau bahkan sekedar lelah, sebab hal ini bisa saja membuatmu celaka.

Istirahatlah sejenak apabila terasa ngantuk atau lelah terutama saat perjalanan jauh.

9. Mendahului dengan ragu-ragu

Jika ingin mendahului kendaraan yang berada di depan, harus dilakukan dengan keyakinan perhitungan yang tepat, apalagi di jalanan yang terbilang padat. 

Hindari untuk mendahului kendaraan lain dengan ragu-ragu, sebab hal ini bisa saja menyebabkan kecelakaan terjadi.

10. Membawa muatan berlebih

Jangan membawa muatan barang yang berlebihan, ikuti buku petunjuk kendaraan tentang maksimal daya angkutnya. 

Hal yang sama juga berlaku untuk penumpang yang kamu ajak berkendara dengan motor. 

Muatan yang berlebihan bisa membahayakan kamu dan juga penumpang lain di motormu.

Itulah 10 kesalahan yang wajib dihindari saat berkendara di jalan raya

(federaloil.co.id)