Jika Oli Mesin Berkurang Apakah Boleh Ditambahkan? Begini Saran Mekanik

Federal Oil - Pernahkah bagi para pengendara, ketika sedang melakukan pengecekan kondisi oli maka ditemukan kapasitas oli malah berkurang seiring pemakaian?

Oli mesin adalah komponen vital dalam menjaga kinerja mesin kendaraan Anda tetap optimal.

Fungsi utamanya adalah untuk melumasi berbagai bagian mesin yang bergerak, mengurangi gesekan, mendinginkan komponen, dan membersihkan kotoran.

Bahkan, banyak juga yang berpikiran bahwa jika kapasitas pelumas berkurang di ruang mesin maka tidak apa untuk ditambahkan oli kembali hingga ukurannya sesuai.

Menurut Isnanto Adi dari bengkel Cahyo Motor Speed, perlakuan ini sering dilakukan oleh beberapa pemilik bahkan mekanik motor yang belum mengerti, untuk menambahkan oli ketika mendapati kapasitas oli mesinnya berkurang.

“Banyak yang bilang tidak apa-apa untuk menambah oli yang berkurang di mesin, padahal ketentuannya tidak seperti itu”

Dengan dalih pentingnya pelumas yang sesuai takaran, proses penambahan oli tanpa membuang dulu oli yang ada di bagian dalam mesin ternyata sangat berisiko.

Meski jenisnya dari merek yang sama, proses penambahan ini tak boleh dilakukan.

“Kandungan kimia yang ada di dalam mesin tentunya sudah berubah, saat oli tersebut sudah digunakan.” lanjutnya lagi.

Proses pencampuran oli lama dan oli baru ini akan mempengaruhi kinerja pelumasan dari sebuah oli mesin.

Salah satu bahaya yang mengintai pemilik kendaraan saat menambahkan oli lama dengan oli baru adalah timbulnya endapan.

Dikhawatirkan pencampuran ini akan membuat oli lama dan baru terpisah.

Meski pencampuran ini tak langsung merusak mesin, namun ada baiknya mengganti oli mesin untuk pelumasan yang maksimal.

“Sebaiknya, jika memang oli mesin selalu surut atau berkurang kapasitasnya secara drastis, dicari dulu penyebabnya, karena penambahan oli bukanlah solusi dari masalah tersebut.” tutupnya.

(federaloil.co.id)